Memahami Foto Editan Atau Photoshopping
Pada saat ini kegiatan edit foto atau membuat foto menjadi lebih bagus dan menarik cukup mudah dilakukan secara online. Bagi mereka yang menguasai aplikasi photoshop tentu sangat mudah edit foto seperti apapun yang diinginkan, lain halnya bagi yang kurang mengerti photoshop tentu akan kesulitan, namun seiring berkembangnya teknologi saat ini banyak sekali aplikasi smartphone yang menyediakan edit foto otomatis yang sangat membantu terutama bagi yang masih awam tentang urusan edit mengedit foto.
Foto adalah gambar diam, yang dihasilkan oleh kamera yang merekam suatu obyek atau kejadian atau keadaan pada suatu waktu tertentu. Kegiatan yang berhubungan dengan foto diistilahkan dengan fotografi. Sedangkan foto editan atau manipulasi foto biasa disebut Photoshopping adalah teknik merubah gambar atau foto untuk menciptakan hasil ilusi yang berbeda dari gambar aslinya.
Dalam editing digital, foto biasanya diambil dengan kamera digital lalu di edit langsung melalui komputer. Salindra ( foto atau gambar yang dicetak di atas bahan transparan), negatif foto atau foto cetak juga dapat Digitalisasi menggunakan scanner.
Dengan munculnya komputer, tablet grafis, dan kamera digital, software image editing dan sebagainya, manipulasi foto lebih mudah dilakukan dengan berbagai visual efek yang beragam. Foto hasil editan bisa lebih bagus, indah bahkan berbeda dari foto aslinya. Dan saat ini manipulasi foto secara luas diterima sebagai bentuk seni tersendiri dalam dunia fotografi.
Ada tipe Technical retouching, yaitu editan untuk restorasi foto atau perangkat tambahannya seperti penyesuaian warna, contrast / white balance,, sharpness, atau menghapus elemen-elemen yang sekiranya kurang bagus dalam foto tersebut.
Ada juga tipe Creative retouching, yaitu editan yang digunakan sebagai bentuk seni atau untuk penggunaan komersial dengan membuat gambar lebih kreatif dan menarik untuk ditampilkan dikepada publik. Biasanya digunakan dalam fotografi fashion, kecantikan atau iklan-iklan majalah, televisi dan media lainnya.
Photoshopping adalah teknik yang paling banyak dan umum digunakan, bisa melalui Photoshop, Paint Shop Pro, Corel Photopaint, Pixelmator, Paint.NET, atau GIMP. Kadang-kadang disebut juga retouching, compositing (atau splicing).
Ada sisi postifif dan negatif dari kegiatan ini, positif tentu jika digunakan untuk keperluan baik seperti untuk memperindah tampilan foto pribadi, dunia fashion, ilustrasi jurnalis dan sebagainya. Bisa juga negatif jika sudah disalahgunakan untuk tindakan-tindakan pemalsuan.
Dalam editing digital, foto biasanya diambil dengan kamera digital lalu di edit langsung melalui komputer. Salindra ( foto atau gambar yang dicetak di atas bahan transparan), negatif foto atau foto cetak juga dapat Digitalisasi menggunakan scanner.
Dengan munculnya komputer, tablet grafis, dan kamera digital, software image editing dan sebagainya, manipulasi foto lebih mudah dilakukan dengan berbagai visual efek yang beragam. Foto hasil editan bisa lebih bagus, indah bahkan berbeda dari foto aslinya. Dan saat ini manipulasi foto secara luas diterima sebagai bentuk seni tersendiri dalam dunia fotografi.
Ada tipe Technical retouching, yaitu editan untuk restorasi foto atau perangkat tambahannya seperti penyesuaian warna, contrast / white balance,, sharpness, atau menghapus elemen-elemen yang sekiranya kurang bagus dalam foto tersebut.
Ada juga tipe Creative retouching, yaitu editan yang digunakan sebagai bentuk seni atau untuk penggunaan komersial dengan membuat gambar lebih kreatif dan menarik untuk ditampilkan dikepada publik. Biasanya digunakan dalam fotografi fashion, kecantikan atau iklan-iklan majalah, televisi dan media lainnya.
Photoshopping adalah teknik yang paling banyak dan umum digunakan, bisa melalui Photoshop, Paint Shop Pro, Corel Photopaint, Pixelmator, Paint.NET, atau GIMP. Kadang-kadang disebut juga retouching, compositing (atau splicing).
Ada sisi postifif dan negatif dari kegiatan ini, positif tentu jika digunakan untuk keperluan baik seperti untuk memperindah tampilan foto pribadi, dunia fashion, ilustrasi jurnalis dan sebagainya. Bisa juga negatif jika sudah disalahgunakan untuk tindakan-tindakan pemalsuan.